Siswa MAN 3 Sleman Raih Juara 2 Lomba Pidato


Sleman (MAN 3)- Torehan prestasi kembali diukir oleh siswa MAN 3 Sleman, Giant Kusuma Zahra, siswa kelas XI MIPA 1 yang juga merupakan santri di PPMU (Pondok Pesantren Muntasyirul Ulum) ini berhasil memboyong trophy dan piagam penghargaan dari Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Janabadra sebagai Juara 2 dalam Lomba Pidato tingkat SMA sederajat.

Lomba Pidato Janabadra’s Literature Competition yang bertajuk “Pendidikan Harga Mati untuk NKRI” ini dilangsungkan pada Minggu (18/8) di Multi Purpose Room UJB yang diikuti oleh puluhan peserta dari berbagai sekolah tingkat SMA sederajat se-DIY.

“Tetaplah ke China Walau Zonasi”, menjadi pidato andalan Giant saat tampil di hadapan juri. Dan terbukti penampilan Giant mampu memikat para juri hingga berhasil menyabet juara 2, mengalahkan peserta lainnya. Atas kemenangannya ini, Giant merasa bersyukur, “Saya tidak menyangka akan menang dan juara,” demikian Giant berucap.

Sementara itu, Ilma Yulinda, salah satu pengasuh Pondok Pesantren Muntasyirul Ulum yang juga turut membimbing dalam penyusunan teks pidato Giant menyatakan kebahagiaan dan kebanggaannya, bahwa salah satu santrinya mampu menorehkan prestasi gemilang. “Bangga pastinya, karena saya tahu bagaimana ikhtiar yang dilakukan Giant saat melakukan persiapan mengikuti lomba ini. Giant tekun berlatih, selalu aktif meminta pendapat terkait penggunaan bahasa dalam teks pidatonya.”terang Ilma.

“Doa dan usaha maksimal merupakan syarat dalam memenangkan kompetisi apapun. Barokah menjadi santri karena rajin ibadah. Semoga prestasi Giant ini akan menjadi pelecut bagi santri PPMU khususnya dan para siswa MAN 3 umumnya untuk terus berprestasi dan menjadi yang terbaik,” harap Ilma.

Dalam kesempatan di chat Whatsapp, Musrin, MA., Guru Bahasa Indonesia Kelas XI memberikan kesaksian, bahwa Giant memiliki kekuatan mental yang luar biasa, sesuai namanya. “Giant adalah siswa yang memiliki semangat besar untuk menang dan juara, meski bimbingan kurang maksimal.” ujar Musrin.

“Semoga di kesempatan berikutnya, capaian prestasi siswa MAYOGA akan lebih gemilang. Selalu saya sampaikan ke anak-anak; Jadilah petarung sejati dalam setiap kompetisi. Hasil tidak akan pernah mengkhianati usaha.” demikian Musrin mengakhiri chatnya.(Ton/Rta)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Lainnya
Komentar Terbaru
artikel pengetahuan AI sungguh bermanfaat. Era digital membuka berbagai peluang melalui kemajuan teknologi yang canggih.…
Pendaftaran MAN 3 Sleman belum bisa diakses dari tgl.4 Januari 2024 hingga tgl 8 Januari…
Saya ingin menjadi siswa yang memiliki keseimbangan antara ilmu dan agama maka dari itu saya…