Sleman (MAN 3 Sleman) – Olimpiade Qur’ani (OLIMPIQU) 2020 merupakan sebuah agenda tahunan yang diselenggarakan oleh mahasiswa Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta. Kegiatan yang telah digelar untuk ke empat kalinya ini merupakan sebuah kompetisi antar siswa SMA/SMK/MA tingkat nasional.
Sabtu (15/2/2020), Olimpiqu terselenggara di Kampus 4 UAD, Jl. Ringroad Selatan, Tamanan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta. Lomba ini terdiri dari Cerdas Cermat Agama (CCA), Musabaqoh Hifdzil Qur’an (MHQ), Musabaqoh Syarhil Qur’an (MSQ), Dai-daiyah, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), dan Kaligrafi.
Kafilah MAN 3 Sleman yang berjumlah 12 siswa kembali bertarung dalam laga tersebut, dan setelah melalui perjuangan keras, akhirnya kontingen MAN 3 Sleman berhasil menyabet tiga gelar juara. Juara 2 cabang MTQ Putra berhasil diraih oleh Muhammad Ridwan Imanda Putra, juara dua lomba MSQ oleh Adani Zata, Naili Nurul Aqila, dan Afifah Isna, dan juara tiga lomba CCA oleh Thiyara Khusna Sabila, Muhammad Syaifullah, dan Zaky Shofiyurrohman.
Muhammad Taufiqurrohman, S.Ag., guru MAN 3 Sleman sekaligus pelatih dalam chat di Whatsapp menyampaikan rasa syukur atas prestasi yang telah diraih oleh anak-anak, juga harapan ke depan semoga perolehan prestasi akan lebih baik. “Alhamdulillah, anak-anak bisa mendapat juara. Tiada hasil yang mengkhianati usaha. Kita semua baik pembina maupun siswa sudah berusaha memberikan yang terbaik, selebihnya kita pasrahkan ke Allah Swt. Ini pertama kalinya kita mengikuti event Olimpiade MTQ yang diadakan oleh UAD. Dengan berbekal pengalaman yang sekarang ini, semoga tahun depan bisa mendapatkan hasil yang lebih baik,” terang Fiqo.
Sementara itu, Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan UAD, Dr. Abdul Fadlil, M.T., menyampaikan bahwa Olimpiqu terselenggara atas dasar Al-Quran. “Melalui OLIMPIQU 2020 yang mengusung tema Membangun dan Mewujudkan Generasi Milenial yang Unggul dalam Bidang Qur’ani, generasi muda adalah aset bangsa, sehingga harus dijaga dengan baik. Mengingat generasi muda sangat rentan terhadap derasnya arus modernisasi saat ini,” tegas Abdul Fadlil dalam sambutannya.
“Generasi muda sangat kaya akan informasi, maka seharusnya harus lebih dekat dengan Al-Qur’an, karena orang yang beriman adalah yang dekat dengan Al-Qur’an. Maka dari itu dengan diselenggarakannya Olimpiade Qur’ani 2020, diharapkan generasi muda saat ini menjadi generasi muda yang cinta dengan Al-Qur’an.” harap Abdul Fadlil. (Zan/rta)
