Tiga orang pegawai MAYOGA yang berprestasi nasional, yaitu Siti Hidayati, S.Si (Laboran), Rita Susanti, A.Md (Pustakawan), dan Nuzul Hidayah Yuningsih, SIP (Pustakawan) berkesempatan menjadi delegasi untuk mengikuti kegitan Short Course dalam rangka Penghargaan dan Afirmasi Guru dan Tenaga Kependidikan Berprestasi Ke Luar Negeri. Kegiatan ini berlangsung sejak tanggal 28 April-5 Mei 2019. Melalui program ini ketiganya dapat belajar dari pengalaman orang lain, yang merupakan sebuah jalan quantum/lompatan dalam belajar, karena kita menjadi tidak memulai dari nol, namun memulai dari keberhasilan dan pengalaman orang lain yang kemudian diadaptasikan dan dikembangkan menjadi lebih baik lagi. Pengalaman terbaik ini dapat dijadikan pelajaran berharga (lesson learn) dalam berbagai bidang yang terkait dengan pendidikan dan pembinaan guru serta tenaga kependidikan pada Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah.
Korea Selatan dipilih karena termasuk salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia, saking terbaiknya, pendidikan di Korea Selatan mampu menggeser peringkat Finlandia. Sistem pemerintahan Korea Selatan bersifat sentralistik,dengan sistem ini, maka kebijakan-kebijakan pemerintah termasuk di bidang pendidikan dapat dijalankan tanpa harus mendapat persetujuan badan legislatif daerah, seperti yang terdapat pada pemerintahan sistem desentralisasi. Selain itu Korea selatan memiliki prinsip pendidikan “Jika tidak jadi manusia yang unggul, kami akan mati”. Hal ini juga dipengaruhi oleh motivasi bertahan di tengah permasalahan kemiskinan pada aspek sumber daya alam dan gempuran kekuatan 4 negara besar secara geopolitik : Tiongkok, Rusia, Korea Utara, dan Jepang.
Program ini diadakan oleh Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI. Adapun Sasaran dari kegiatan ini adalah study visit kegiatan Pemberian Penghargaan dan Afirmasi Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah Berprestasi Ke Luar Negeri ke Korea Selatan terdiri dari 30 peserta guru dan tenaga kependidikan yang memiliki berprestasi tingkat nasional tahun 2017 dan 2018, Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah serta 1 (satu) orang translator/penerjemah dan 1 (satu) orang liaison officer/ penghubung. Sedangkan tempat tujuan selama study visit di Korea Selatan, yaitu di KBRI, Seoul, Korea Selatan; Sekolah “Seoul National University Middle School”; dan Seoul National University.
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah merintis, mengembangkan karier sekaligus memberikan pembinaan karier kepada Pendidik dan Tenaga Kependidikan, meningkatkan kompetensi guru, kepala madrasah, pengawas, laboran dan pustakawan serta pengambil kebijakan dalam peningkatan mutu pendidikan di madrasah dalam bentuk study visit – short course di negara Korea Selatan.
“Kegiatan ini sungguh sesuatu hal yang sangat luar biasa, sebuah anugerah terindah sepanjang hidup kami. Kami bertiga bisa melihat dan belajar secara langsung bagaimana sistem pendidikan yang diterapkan di Korea Selatan, dan bagaimana semangat mereka dalam menimba dan menyebarkan ilmu pengetahuan. Terlebih Korea Selatan telah menjadi salah satu negara dengan sistem pendidikan terbaik di dunia saat ini. Harapan kami, semoga hasil dari kegiatan ini dapat menambah wawasan, pengetahuan, dan keterampilan, sehingga dapat diaplikasikan dalam bidang tugas kami baik sebagai laboran maupun pustakawan. Harapan berikutnya, semoga hasil short course ini dapat meningkatkan gairah, semangat, kinerja dan loyalitas pada madrasah tercinta. Demikian seperti yang dipaparkan Rita Susanti, Pustakawan Berprestasi Nasional KEMENAG RI 2017.
Dalam kesempatan yang sama, Nuzul Hidayah Yuningsih (Pustakawan Berprestasi Nasional KEMENAG RI) juga menambahkan bahwa “Harapan terbesar kami adalah dengan adanya penghargaan dan afirmasi ini akan semakin memicu dan memacu semangat berkarya untuk bekerja lebih baik lagi. Sehingga profesionalisme dan karir dari tenaga kependidikan dapat meningkat”. Dan semoga akan menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi para Guru dan Tenaga Kependidikan lainnya khususnya di madrasah untuk dapat berprestasi lebih baik lagi.
By: Rita
